Misi Dua Kue!

Hari ini saya hampir gagal menjalankan #misi21. Penyebabnya adalah postingan saya sebelum ini. Ibu tetangga yang mendadak mengubah mood seharian.

Serius, saya yang sedang semangat-semangatnya menata jadwal mendadak jadi melempem. Karena beberapa hari lalu sempat ingin menjadwalkan semua kegiatan rumah di pagi hari, selesai sebelum jam 7, jadi saya lebih banyak waktu free. Tapi, mendengar komplain Bu Tetangga tadi saya jadi urung menjadwal ulang. Tambah lagi, seharian tadi saya jadi ragu-ragu mau beraktivitas. Jalan aja jadi kayak takut bangunin orang tidur.

Soalnya, selama ini saya merasa termasuk orang yang menjaga level bising di tingkat minimal. Jadi kalau itu pun sudah dirasa mengganggu, saya harus ngapaiiin? Masa tidur seharian?

Untunglah, Pak Suami dengan taktis mengirimkan aplikasi pengukur level kebisingan. Setelah saya ukur, ternyata jalan saya paling berisik di tangga pun hanya 40 dB, setara dengan quiet neighborhood, kalau jalan normal cuma 20-an dB, setara dengan bunyi gemerisik daun-daun.

Maka, tepat jam setengah dua tadi, dalam rangka misi mepet dan untuk mencerahkan mood, saya memutuskan mau membuat kue.

Soalnya saya sudah menggagalkan misi hari ini, yaitu berkunjung ke perpustakaan, karena ga enak juga ninggalin rumah dalam kondisi berantakan. Okelah. Jadi, saya akhirnya bikin kue! Dan biar beda sama biasanya, saya jadinya bikin dua kue! Wkwk.

Mau bikin 4 resep kayak Tan Gi belum kuat, dan waktunya juga mepet. XD

Di sini saya tidak berbagi resep, cuma berbagi foto saja. Resepnya nanti di kategori Dummy Cook Project, insyaaAllah.

Oke, jadi ini hasilnya, yang satu double chocolate muffin, yang kedua cake kukus matcha.

Sekian saja postingan buru-buru ini. Karena saya masih harus mengerjakan hal tertunda lainnya akibat tadi seharian malas-malasan. XD